MEMPERINGATI HARDIKNAS 3 GURU SMK NEGERI 1 PEUSANGAN TERBITKAN 3 JUDUL BUKU

Momentum perayaan Hari pendidikan Nasional tahun 2025 ini SMK Negeri 1 Peusangan menggelar Uapacara yang di ikuti Ratusan peserta yang terdiri dari Siswa, Guru dan Tenaga Kependidikan dihalaman sekolah, Jum’at, 2 mei 2025.

Pada upacara perayaan Hardiknas 2025 tahun ini kepala sekolah SMK Negeri 1 Peusangan Menberikan Apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepeda 3 Guru yang berhasil menerbitkan buku yang masing masing 1 judul buku yaitu dengan judul “ Bullying di Tempat Kerja : Identifikasi dan Solusi untuk lingkungan Profesional” yang dikarang oleh Yusniar, S,Pd., M.S. berikutnya “ Menyulut Api Semangat : mengatasi kelas yang menyusutkan Motifasi dan Empati” yang dikarang oleh Ibu Nurhasanah, SE dan yang terakhir merupakan buku Biografi “ M.Yakop Tailah : Sang Maestro Musik Aceh dari Bintang Hu – Pidie” yang disusun oleh Bapak Zarul Munawar, S.Pd.
Apresiasi ini dilaksanakan usai pelaksanaan Upacara Peringatan Hardiknas dilapangan upacara SMK Negeri 1 Peusangan yang disaksikan oleh semua peserta upacara.

Kepala Sekolah, Joko Triyanto, ST., M.Pd dalam amanatnya menyampaikan atau membacakan sambutan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Prof. Abdul Mu’ti di hadapan ratusan peserta upacara baik Guru, siswa dan tendik.

Sesuai dengan tema dari Hardiknas tahun 2025 Partisipasi Semesta Wujudkan Pendidikan Bermutu untuk semua, mengajak seluruh guru untuk dapat menjadi agen pembelajaran dan agen Peradaban. Para Guru tidak hanya menjadi fasilitator pembelajaran tetapi juga mentor dan konselor bagi para murid, selain itu juga mengajak seluruh kompenen sekolah untuk berkolaborasi menciptakan pendidikan yang berkualitas.

Melalui momentum peringatan Hari Pendidikan Nasional ini, marilah kita jadikan untuk memperkuat komitmen dalam memajukan pendidikan Indonesia. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, adaptif, dan inspiratif. Mari kita jadikan pendidikan sebagai jalan untuk menciptakan masa depan yang lebih baik bagi anak-anak kita, bagi Aceh, dan bagi Indonesia.

Perayaan Hardiknas yang dilaksanakan setiap tahun Sebagai penghormatan, Pemerintah menetapkan hari kelahiran Ki Hajar Dewantara sebagai Hari Pendidikan Nasional melalui Keputusan Presiden Nomor 316 Tahun 1959. Peringatan Hardiknas juga bertujuan untuk merefleksikan pentingnya pendidikan dalam membangun bangsa.