PKL atau disebut Prakerin Untuk SMK adalah proses untuk menerapkan keilmuan atau kompetensi yang didapat selama menjalani masa pendidikan, di dunia kerja secara langsung dan bagi peserta bisa memahami sistem kerja yang profesional di industri sebenarnya.
SMK memiliki kelebihan yang mampu membuat pelajar mengasah skill dalam bidang yang mereka minati. Banyaknya jurusan yang disediakan oleh SMK dengan kurang lebih 100 jurusan.
Cara pembelajaran SMK pun berbeda dengan SMA. Di SMK, siswa dituntut untuk praktik langsung ke dunia kerja. Sehingga, anak SMK ketika lulus sudah terampil.
Prakerin SMK kepanjangan dari praktik kerja lapangan adalah implementasi sistem pendidikan sekolah dengan praktik kerja. Sehingga, kurikulum yang terapkan oleh SMK mengaharuskan siswa mempraktikkan ilmu kejuruan dengan terjun langsung dalam dunia kerja.
Sesuai dengan Undang – Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, Pasal 1 angka (1) menyatakan bahwa:
Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.
Pada Standar Proses (SP) Pendidikan Menengah kejuruan (PMK) dinyatakan bahwa proses pembelajaran PMK diarahkan untuk mencapai tujuan yang dikembangkan bedasarkan profil lulusan yaitu;
PKL adalah kegiatan pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan didunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan dengan kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya.
Dalam pelaksanaannya dilakukan dengan prosedur tertentu, bagi siswa yang bertujuan untuk magang di suatu tempat kerja, baik dunia usaha maupun di dunia industri setidaknya sudah memiliki kemampuan dasar sesuai bidang yang digelutinya.
Dan juga sudah mendapatkan bekal dari pembimbing di sekolah untuk memiliki ilmu-ilmu dasar yang akan diterapkan dalam dunia usaha atau dunia Industri.
Alasan utama mengapa para siswa-siswi harus memiliki bekal ilmu pengetahuan dasar sesuai bidangnya, agar dalam pelaksanaan PKL nanti tidak mengalami kendala yang berarti dalam penerapan ilmu pengetahuan dasar.
Kemungkinan besar dalam proses praktek kerja industri mendapatkan ilmu-ilmu baru yang tidak diajarkan di Lembaga Kejuruan terkait.
Praktek kerja lapngan atau yang disingkat dengan PKL merupakan kegiatan yang diupayakan dari sekolah yang melibatkan siswa siswi khususnya SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) dan dilaksanakan di dunia industri untuk tujuan pendidikan.
Dalam prakteknya, siswa siswi yang terlibat dalam kegiatan PKL tentu akan mendapatkan bekal terlebih dahulu dari pembimbingnya di sekolah.
Pembekalan dari pembimbing biasanya berupa pengetahuan dasar seputar dunia usaha atau industri yang akan digeluti siswa siswi SMK yang sesuai dengan jurusannya.
Setiap lembaga, dunia industri maupun dunia usaha tentu saja memiliki prosedur yang berbeda-beda tergantung dari kondisi masing-masing dunia industri maupun dunia usaha terkait. Ada beberapa kewajiban siswa di tempat PKL adalah:
Walaupun PKL merupakan tugas sekolah, namun hal tersebut merupakan pengalaman kerja bagi siswa. Karena, mereka secara langsung terjun di dunia kerja.
Mereka melakukan apa yang mereka pelajari di sekolah dan pihak yang menerima mereka pun akan mengajari bagaimana bekerja. Hal ini lah menjadi menjadikan siswa SMK lebih mempunyai pengalaman dari pada SMA.
Dari semua yang dilakukan selama PKL, tentu akan menuai manfaat. Manfaat tersebut ialah;
Lahirnya sumber daya manusia yang memiliki keahlian profesional.
Tentu PKL ini memiliki dampak yang baik bagi siswa. Karena terbiasa melakukan pekerjaan sesuai jurusan yang mereka tekuni.
Melatih dalam komunikasi.
Saat PKL, secara mau tidak mau siswa akan menemui banyak orang asing dan hal ini yang dapat melatih mereka dalam bersosial dan komunikasi.
Adanya wawasan baru yang tidak diajarkan oleh sekolah.
Walaupun, mereka telah memperdalam ilmu kejuruan sebelumnya. Namun, tidak menuntut kemungkinan Du/Di memberikan ilmu baru bagi siswa yang tidak ada di sekolah sebelumnya.
Menjalin kerja sama yang baik antar sekolah dan perusahaan yang terkait.
Sekolah mengirim siswa untuk magang bukan hanya sekadar supaya siswa terampil. Namun, supaya siswa memberikan kontribusi tehadap perusahaan yang mereka tumpangi sehingga, terjalinnya relasi antar sekolah dan perusahaan tersebut dengan baik.
Membentuk pola pikir siswa yang produktif.
Siswa yang sudah terbiasa menjalankan kerja, maka pola pikir mereka akan berubah. Hal ini akan memacu mereka tambah dewasa dan rasa ingin tahu yang besar.
Demikianlah penjelasan terkait PKL SMK. Bagi kalian siswa SMK yang sedang atau akan melaksanakan PKL, ini adalah moment untuk melatih diri kalian menjadi terasah lagi. Persiapan yang mateng dan proses yang tekun akan menghasilakan skill yang profesional. So….. semangat ya!
Tinggalkan Komentar